Mungkin sebagian dari anda belum mengenal dengan istilah petting ya? Lalu, apa itu petting? Petting merupakan aktivitas seksual untuk saling memuaskan pasangan tanpa adanya penetrasi.
Petting bisa dilakukan mulai dari berciuman, meraba, lalu pasangan melakukan petting sebelum akhirnya melakukan penetrasi.
Pasangan suami istri biasanya melakukan petting untuk memperoleh kepuasan tanpa khawatir hamil. Ini sangat cocok dilakukan bagi pasangan yang belum berkeinginan memiliki anak.
Apa Petting bisa menyebabkan kehamilan?
Bila petting dilakukan dengan keadaan masih berpakaian lengkap, maka risiko kehamilan bisa dicegah. Namun, jika dilakukan dalam keadaan telanjang bulat meskipun risikonya kecil, tapi bisa menyebabkan kehamilan tanpa disengaja.
Terjadinya kehamilan ini disebuat dengan splash pregnancy, yakni pembuahan yang terjadi di luar organ intim wanita tanpa melakukan penetrasi. Pada saat pria berejakulasi di dekat lubang organ intin wanita, maka kemungkinan kecil sperma masuk ke saluran vagina.
Kemudian sperma yang masuk tadi akan bertemu dengan sel telur di dalam rahim yang wanita yang berisiko menyebabkan kehamilan. Untuk mencegah hal itu terjadi, maka sebaiknya untuk berhati- hati dalam melakukannya dan menggunakan pakaian yang lengkap jangan telanjang bulat.
Manfaat Petting Sebelum Bercinta
Ada banyak manfaat petting sebelum melakukan hubungan suami istri di atas ranjang, antara lain:
- Cara ini bisa meningkatkan gairah seksual pasangan sekaligus meningkatkan keromantisan.
- Meningkatkan keterikatan emosional dan keintiman antar pasangan
- Dapat meredakan stress. Pasalnya, aktivitas seksual bisa membantu tubuh mengeluarkan hormon endorphin dan oksitosin. Dimana, kedua hormon tersebut berkaitan dengan rasa senang sehingga bisa meredakan stress.
- Petting bisa mempermudah proses penetrasi karena bisa meningkatkan produksi cairan yang berperan sebagai pelumas.
- Dapat meningkatkan rasa kasih sayang melalui sentuhan fisik.
- Dapat menurunkan risiko infeksi menular seksual bila dilakukan dengan berpakaian lengkap.
Posisi Gaya Bercinta
Setelah petting dan berlanjut ke penetrasi, anda bisa melakukan beberapa posisi bercinta yang dijamin bisa membuat anda dan pasangan ketagihan. Berikut beberapa posisi bercinta yang bisa anda dan pasangan praktekkan:
Posisi Berjongkok
Posisi bercinta yang pertama adalah posisi jongkok. Cara ini sangat mudah untuk dilakukan, karena kedua pasangan hanya tinggal berjongkok untuk saling berhadapan. Posisi jongkoknya harus diatur sehingga kelamin mereka berdua saling bertemu. Setelah bertemu, sang pria tinggal melakukan dorongan yang teratur dan terarah untuk melakukan penetrasi ke vagina sang wanita.
Posisi Tidur Miring
Posisi bercinta selanjutnya yang bisa anda coba adalah posisi tidur miring. Dalam praktek cara ini, sang wanita harus menarik kedua kakinya sehingga pahanya berada di sudut, tegak lurus dengan badannya. Sedangkan posisi pria tidur menyamping tepat di belakang wanita.
Posisi seks ini akan memberikan kesan yang lebih rileks dengan gerakan ringan. Jika posisi pria berada di sebelah kiri wanita, maka kaki kiri wanita diletakkan di atas kedua kaki pria. Pada umunya posisi seks ini dilakukan untuk hubungan setelah orgasme dan ingin mengulanginya kembali.
Posisi Susu Merangkul Air
Untuk melakukan gaya bercinta yang satu ini sang suami duduk sambil memangku sang istri. Penetrasin dilakukan secara perlahan dan tangan suami dapat memberikan rangsangan ke bagian tubuh istri. Posisi seks yang satu ini bisa dilakukan di atas tanjang, sofa atau meja sesuai dengan selera.
